Jambi--Dalam upaya membangun budaya literasi serta pengembangan kemampuan mengapresiasikan karya sastra, Kantor Bahasa Jambi bekerja sama dengan Himpunan Kesusastraan Indonesia (HISKI) gelar Seminar Nasional Kesastraan.
Seminar Nasional Kesastraan ini dilaksanakan pada Selasa (26/07/2016). Acara yang dilaksanakan di ruang Sultan Thaha Hotel Novita Jambi ini mengangkat tema: “Peran Sastra dalam Membangun Budaya Literasi.”
Hadir sebagai pembicara dalam seminar ini: H. Zumi Zola, S.TP., M.A. (Gubernur Provinsi Jambi), Prof. Dr. Dadang Sunendar, M.Hum. (Kepala Badan Pengambangan dan Pembinaan Bahasa), Prof. Dr. Suwardi Endraswara, M.Hum. (Universitas Negeri Yogyakarta), serta Prof. Faruk Tripoli, S.U. (Universitas Gadjah Mada).
Dalam sambutannya Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Kaban) Prof. Dr. Dadang Sunendar, M.Hum. menyampaikan bahwa pentingnya bahasa Indonesia. Bahasa bukan saja sebagai identitas, tapi ia juga sebagai perekat, sekaligus sebagai alat pemersatu yang mengantarkan kita menjadi bangsa yang merdeka.
“Bahasa bukan saja sebagai identitas, tapi ia juga sebagai perekat, sekaligus sebagai alat pemersatu yang mengantarkan kita menjadi bangsa yang merdeka.” tegas Dadang Sunendar saat menyampaikan sambutan.
Lanjut beliau, budaya literasi harus ditumbuhkan sejak usia dini. Sehingga ketika anak menginjak usia dewasa budaya literasi sudah terbangun kokoh.
Pemaparan dari para pembicara disambut antusias oleh para peserta yang mengikuti acara ini. Berbagai pertanyaan dan tanggapan pun silih berganti menjadikan acara ini semakin hidup.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar